• About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

Statement Politan

  • Home
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Travelling

Selasa, 16 Agustus 2022

Home » Kesehatan » Gejala Kanker Kulit Yang Tak Terlihat

Gejala Kanker Kulit Yang Tak Terlihat

  Rasyid     Selasa, 16 Agustus 2022

Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat menimbulkan risiko penyakit, khususnya pada kulit. Kanker kulit termasuk yang paling umum. Di Inggris sekitar 16.000 kasus baru didiagnosis setiap tahun.

 

Gejala kanker kulit biasanya tergantung jenisnya. Gejala-gejala yang perlu diperhatikan tidak hanya yang terlihat jelas dan berhubungan dengan kulit. Ternyata, ada pula gejala yang tidak berhubungan dengan bagian kulit.



Gejala pertama adalah Basal cell carcinoma (BCC). BCC sangat mungkin berkembang pada kulit yang sering terpapar sinar matahari. Gejala BCC mungkin tampak halus dan putih, timbul benjolan keras dan merah.

 

Gejala selanjutnya adalah Squamous cell carcinoma (SCC). Gejala ini biasa berkembang di daerah yang telah rusak oleh paparan sinar matahari. SCC biasanya terlihat bersisik, berkerak, terkadang hingga berdarah.

 

Sebagian kanker kulit dimulai dari seperti tahi lalat baru yang tidak normal. Tetapi, karena kanker kulit berpotensi menyebar ke area tubuh yang jauh maka dapat menyebabkan berbagai gejala tergantung biasanya.

 

Pusat Kanker Moffitt menjelaskan kanker kulit di dekat paru-paru dapat menyebabkan sulit bernapas, sementara jika di kepala dapat menyebabkan sakit kepala atau perubahan pada penglihatan. Gejala kanker kulit yang tidak berhubungan dengan kulit antara lain adalah sesak napas, sakit kepala, dan perubahan pada penglihatan.

 

Asosiasi Dermatologi Amerika memberikan beberapa tips terbaik untuk melindungi kulit. Pertama, gunakan pakaian yang dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Kemeja lengan panjang dan celana panjang yang ringan direkomendasikan, serta topi bertepi lebar dan kacamata hitam dengan perlindungan UV.

 

Untuk perlindungan matahari yang lebih efektif, pilih pakaian dengan label faktor perlindungan ultraviolet (UPF). Kedua, jangan lupa untuk selalu mengoleskan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi. Tabir surya dapat memberikan perlindungan dari sinar UVA dan UVB.

 

Gunakan tabir surya setiap kali berada di luar, bahkan pada hari berawan. Ketiga, oleskan kembali tabir surya setiap dua jam atau setelah berenang atau berkeringat. Keempat, berhati-hatilah di dekat air dan pasir karena dapat memantulkan sinar matahari yang merusak. Kelima, lakukan pemeriksaan kulit sendiri secara teratur.

By Rasyid di 13.28
Label: Kesehatan

Popular Posts

  • Pengacara Kondang Hotman Paris Ingin Beli Saham Youtube Karena Banyak Konten Negatif ?
    Pengacara Kondang Hotman Paris Ingin Beli Saham Youtube Karena Banyak Konten Negatif ? -  YouTube adalah sebuah situs web berbagi video yang...
  • Intensi Belanja Online Didasari Oleh Kepribadian Konsumen
    Intensi Belanja Online Didasari Oleh Kepribadian Konsumen - Layanan internet saat ini menjadi unggulan bagi para pebisnis dalam usaha memen...
  • Masihkah Anda Tidak Mengenal Android? Inilah Sejarah Singkatnya
    Masihkah Anda Tidak Mengenal Android? Inilah Sejarah Singkatnya - Android merupakan sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis l...
  • Fenomena Orang Tua Tunggal di Kota Medan
    Fenomena Orang Tua Tunggal di Kota Medan - Keluarga memiliki tanggung jawab terbesar dalam mengatur fungsi reproduksi dan memberikan perlin...
  • 5 Alasan Esda Menjadi Tempat Les Anak Zaman Sekarang
    Setiap anak mempunyai spesifikasi yang berbeda-beda dalam pembentukan bakat dan minatnya. Anak-anak inilah yang disebut-sebut sebagai gen...
Copyright © Statement Politan. All rights reserved. Template by Romeltea Media